















Dalam rangka mengisi liburan sekolah, Perpustakaan Umum Daerah Kabupaten Aceh Jaya berkolaborasi dengan Komunitas Read Aloud Aceh Jaya akan mengadakan berbagai macam aktivitas untuk anak-anak. Di antaranya read aloud, story telling, mewarnai, menulis dan merangkai cerita. Selain itu, ada juga kegiatan berpantun, membuat kolase, spelling bee, tongue twister dan berbagai macam permainan lainnya.
Kegiatan liburan ini kembali dilaksanakan selama tiga hari. Berhubung anak sekolah dasar yang datang tidak sampai memenuhi ruangan, jadi bisa ditemani oleh Tenaga Pengelola Perpustakaan dengan maksimal. Aktivitas dimulai dengan permainan Tongue Twister, di mana anak-anak berbaris rapih kemudian mereka dibisikan satu kalimat pendek . Setelah itu, anak-anak diminta membisikkan ulang kepada teman di hadapannya. Hal ini terus dilakukan berulang hingga kalimat tersebut sampai kepada anak di barisan paling ujung.
Selain melancarkan membaca, permainan ini juga melatih konsentrasi serta belajar menjadi pendengar yang baik.Bagi anak sekolah dasar, aktivitas selanjutnya yaitu Origami atau melipat kertas. Setiap anak diberikan kertas berwarna kemudian bersama-sama melipat kertas menjadi kupu-kupu. Setelah siap, mereka menempelkan hasil karyanya pada majalah dinding yang sudah disiapkan. Setiap anak sangat antusias untuk belajar melipat kertas dengan baik dan rapih.
Hari ini bukan hanya anak-anak sekolah dasar yang datang, melainkan ada beberapa anak SMA yang berasal dari Yayasan Darul Abrar. Mereka sengaja diajak oleh Kepala Sekolah untuk datang ke perpustakaan dan wajib membaca buku. Kenapa mereka diwajibkan? Karena Pak Guru berpesan agar mereka membuat resume dari buku yang telah dibacanya.Selain permainan Tongue Twister, aktivitas lainnya yaitu belajar menulis pendek.Berawal dari ide Pak Kabid yang memberikan wawasan bagaimana cara menumbuhkan minat menulis kepada anak serta mengenalkan tentang proses menulis, siapa itu penulis, dan semua hal yang berkaitan dengan lahirnya sebuah buku.
Hal ini dilakukan dengan cara sederhana yaitu kami menyiapkan potongan kertas yang berisi satu kata kemudian kertas tersebut digulung dan dimasukkan ke dalam toples. Setelah itu, anak-anak diminta mengambil tiga gulungan kertas lalu belajar membuat tulisan sebanyak satu paragraf sesuai dengan kata-kata yang diambil tersebut.Saat anak-anak melakukan aktivitas menulis, mereka ditemani oleh petugas perpustakaan. Tak lupa juga, kami menyisipkan pengetahuan bagi mereka bagaimana proses menulis, siapa itu penulis, bagaimana buku bisa dicetak hingga sampai kepada pembaca.
Setelah selesai menulis lalu anak-anak mulai membacakan hasil tulisannya dan menempel di majalah dinding yang telah disiapkan.Bagi anak-anak SMU yang telah selesai menulis, setelah dibacakan, tak lupa diberikan sedikit ulasan tentang apa yang mereka tulis.Harapannya semoga dengan sharing singkat tersebut anak-anak mulai tertarik dengan menulis dan membaca buku dengan rasa senang tanpa harus ‘dipaksa’ lagi.Semoga aktivitas liburan kali ini bermanfaat bagi anak-anak dan harapannya mereka betah, nyaman, dan suka datang ke perpustakaan. Bukan hanya untuk membaca buku saja, melainkan mau belajar banyak hal yang lain.